Aku rindu kamu..

Aku rindu dimana dunia berhenti memutar waktu untuk yang lainnya, dan hanya berputar untuk kita berdua.

Aku rindu dekapanmu yang menghangatkanku, dan kecupanmu yang selalu teratur dan menenangkan gemuruh hatiku.

Dimulai dari kening, kedua mata, kedua pipi, lalu hidung dan berhenti di bibirku yang seringkali membuatmu kesal..

Aku rindu kamu..

Aku rindu keras kepalamu yang selalu berusaha meyakinkanku, bahwa masih ada jalan untuk kita berdua lewati bersama, walau aku sering menyangkalnya..

Kau selalu bilang, tidak ada hal yang tidak mungkin untuk kita lalui bersama, namun nyatanya aku masih meragukan itu.

Aku rindu kamu..

Cinta ini terlalu besar untuk ku simpan dan rahasiakan darimu, sampai dapat membuatku cemburu buta..

Apakah kau sudah mengetahui tentang itu?

Aku rindu kamu..

Namun logika ku sedang berusaha menyiasati hati dan memilih diam tanpa kata..